Name : Maria Ozawa a.k.a Miyabi
Birthdate : January 8, 1986
Birth Location : Hokkaido, Japan
Height : 162 cm
Weight : 48 kg
Eye Colour : Brown
Hair Colour : Black
Blood Type : A
Career : Actress ( JAV - Japan Adult Video ) & model
Maria Ozawa aka Miyabi adalah artis film porno asal Jepang yang sukses mengikuti jejak seniornya Asia Carera yang telah pensiun dari dunia film porna. Maria Ozawa kini menjadi artis paling dicari dan terpopuler di antara artis - artis porno lainnya di Asia.
Kesuksesan Miyabi di dunia 'lendir' tersebut tidak lepas dari keinginannya menjadi wanita sukses. Walaupun dalam beberapa kesempatan wawancara dia mengaku sulit melakukan adegan-adegan porno dengan pria yang tidak di kenalnya.
Seperti halnya, artis dan bintang film porno Jepang lainnya, Maria Ozawa di payungi oleh sebuah rumah produksi spesialis film-film porno atau yang biasa di sebut AV. Beberapa tahun terakhir ini Miyabi berada di sebuah rumah produksi spesialis seks kekerasan seperti perkosaan dan pelecehan seksual.
Wajah cantik miyabi diwarisi dari perpaduan kemolekan sang ibu yang asli Jepang dengan Bapaknya yang berasal dari Perancis dan keturunan Canada.
Maria Ozawa mengecap pendidikan di Sekolah Internasional yang membuat pergaulannya menjadi luas dan kemampuan bahasa Inggrisnya menjadi lebih baik.
Hoby yang paling disenanginya adalah bermain Hoki, setiap hari dia bermain Hoki disekolahnya. Maria Ozawa juga senang memasak, dan bermain game Playstasion di kamarnya.
Berhubungan Seks di Usia 13
Maria Ozawa sering di panggil Miyabi di lahirkan di Hokkaido, Jepang pada 8 Januari 1986. Dengan tinggi badan 1.62 meter dan berat 48 kg menjadikannya molek dan terlihat innocent.
Di usia 13 tahun, wanita pencinta warna Pink ini telah mendapatkan pengalaman seks pertamanya. Saat itu dia melakukan hubungan seks dengan sang pacar pertama yang 4 tahun lebih tua darinya. Dari blog pribadinya diketahui di usia 19 tahun, Maria Ozawa telah melakukan dengan 6 pria, empat diantaranya adalah sang pacar.
Di usia itu, Maria Ozawa telah menguasai 48 posisi seks yang dia pelajari dari majalah porno yang dibelinya sendiri.
Bergabung dengan Rumah Produksi Film Porno Jepang
Perjalanan karir Maria Ozawa di dunia film porno dimulai dari perkenalannya dengan seorang pekerja AV (rumah produksi film di Jepang). dan karirnya pun dimulai dari B-Open, sebuah agen artis terkenal di Jepang. Di terima di B-Open, Ozawa menjadi model dari situs www.shirouto-teien.com pada bulan Juni 2005. Di situs ini, Maria membintangi beberapa set foto dan dua buah film blue.
Di bulan Oktober 2005, Maria dikontrak oleh S1, sebuah Production House film dewasa Jepang. Di perusahaan inilah, Maria Ozawa pertama kali membintangi "New Face", video porno yang membuat namanya melesat dan terkenal seperti sekarang ini. Di S1, Maria Ozawa membintangi satu judul setiap bulannya sampai Februari 2007. Judul-judul video Maria Ozawa sempat menjuarai kompetisi penjualan terbanyak film-film porno se Jepang.
Di tahun yang sama bulan April, Maria pindah dari S1 ke Dasdas. Di rumah produksi yang satu ini, maria Ozawa banyak membintangi film-film yang bertemakan kekerasan, perkosaan, dan penyiksaan fisik. Di akhir tahun 2007, maria Osawa pindah lagi ke Attackers, Rumah Produksi Video porno yang spesiliasi di tema perkosaan.
Selain membintangi video-video orang dewasa, Maria Ozawa juga tampak dalam beberapa film-film V-Cinema, MTV Jepang, dan di Yokohama Hip Hop Group sebagai model dalam video klip lagu Summer Time in the D.S.C.
_______________________________________________________________Batal Ke Indonesia
Bintang film porno dari jepang ini ternyata berencana untuk datang ke Indonesia untuk membintangi sebuah film yang berjudul Menculik Miyabi dengan lawan main Raditya Dika. Namun kedatangan Miyabi ternyata menimbulkan kontroversi dari banyak pihak.
Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Ad-Interim, M Nuh, membatalkan kehadiran bintang film asal Jepang Maria Ozawa ke Indonesia. Antara melaporkan, pembatalan itu disampaikan M Nuh saat memanggil produser dan sutradara film Menculik Miyabi di kantornya di Jakarta, Selasa (13/10).
M Nuh yang juga Menteri Komunikasi dan Informatika itu meminta Odi Mulya Hidayat dari Maxima Pictures, selaku produser film layar lebar tersebut untuk menerima pembatalan kehadiran bintang film porno yang mengundang kontroversial di masyarakat itu.
Dalam pertemuan itu, Maxima Pictures sudah memastikan untuk membatalkan kehadiran Maria Ozawa yang lebih dikenal di Tanah Air dengan julukan Miyabi, demi menghindari kontroversial yang berkembang di masyarakat, sehingga tidak akan menambah persoalan.
Menurut Odi, pihaknya terpaksa membatalkan kehadiran Maria Ozawa dan menunda penggarapan film Menculik Miyabi karena derasnya protes terhadap film itu, sehingga pihaknya tidak akan memaksakan kedatangan Maria Ozawa.
Keinginan Maxima Pictures itu disambut baik oleh M Nuh, karena bangsa ini memang tidak ingin disibukkan dengan persoalan-persoalan yang sesungguhnya bisa diselesaikan dengan jalan baik-baik.
Sebelumnya, M Nuh mengibaratkan persoalan kedatangan Maria Ozawa ke Indonesia itu seperti "penjahat" atau "pencuri" yang ingin datang dan shalat ke masjid, sehingga tidak perlu dilarang, karena kehadirannya tidak untuk mencuri atau melakukan kejahatan, sehingga boleh-boleh saja.
Namun, sebaliknya, jika ada orang yang nyata-nyata datang ke masjid untuk melakukan tindak kejahatan, sudah seharusnya sejak awal dilarang, meski dia sebelumnya orang yang baik-baik saja.
Tapi, jika kehadirannya mengundang kontroversi yang berkepanjangan dan tidak produktif, maka sudah seharusnya dibatalkan.
Lots of Love ♥
0 comments:
Post a Comment